9 Desember 2021
(Dewi Hutabarat)
Paninggahan, Solok, Sumatra Barat adalah nagari yang memiliki keragaman apokat luar biasa kayanya. Ada pegiat pengumpul apokat di Paninggahan yang bersemangat luar biasa untuk memperbaiki kondisi perapokatan di daerahnya. Bekerjasamalah dengan Koperasi KOBETA. Dibeli apokatnya, dikirim langsung dari Paninggahan ke Cinere Depok, aneka macam apokat “Solok” yang beberapa waktu lalu dipromosikan di sini.
Ternyata banyak dari apokat “Solok” itu yang mengecewakan, yg sebabnya macam2: proses tanam, panen, pasca panen, proses pengiriman.
Ada 3 hal terpenting yang dilakukan oleh Badiba Badibu sebagai pemasar dari semua buah yang dibeli oleh KOBETA.
Pertama, memberi masukan kepada kawan2 di Paninggahan memperbaiki proses pengiriman (sambil jalan nanti proses tanam, panen dan pasca panen juga). Mendiskusikan cara kirim dengan pertimbangan pertama dan utama adalah yang paling less-risk, barulah setelah itu pertimbangan less-cost. Indonesia masih sangat punya PR soal distribusi dan logistik, kita sama2 tau ya..
Kedua, menyeleksi mana yang paling oke rasa dan karakter buahnya, untuk pengiriman selanjutnya. Itu sebabnya siapapun yang bekerjasama memasok buah ke KOBETA harus bisa mengidentifikasi pohon asal masing2 buah, supaya bisa berlanjut.
Ketiga, menghibur kekecewaan pembeli yang kadung mendapatkan apokat yang kurang bagus tersebut. Termasuk “memperbaiki nama baik” apokat dari Solok.
Mari, ini ada Apokat Ijo Solok, sudah hasil “seleksi”, sudah diperbaiki cara kirimnya (menumpuknya lebih rapi, dikasih kardus tebal dilubangi, dikasih peti kayu dengan ventilasi, dan pakai bis yang supirnya lebih kooperatif).
Terima kasih semua kawan2 penikmat Apokat yg terus memberi kesempatan untuk SELURUH RANTAI HULU HILIR APOKAT memperbaiki kualitas buahnya, agar sampai di meja makan bisa dinikmati dan disyukuri.
https://web.facebook.com/search/posts/?q=Apokat%20Ijo%20Solok